Social Icons

Pages

Minggu, 13 Januari 2013

STATISTIKA


Macam - Macam  Statistika

Pembagian statistika secara umum :
1.      Statistika Teoritis (Matematis), yaitu statistika yang mempelajari secara mendalam, mendasar, dan secara teoritis. Dalam mempelajari statistika teoritis diperlukan kemampuan matematika yang kuat dan mendalam sebab berhubungan dengan penurunan rumus-rumus, dalil-dalil, sifat-sifat dan menciptakan model-model yang secara teoritis dan matematis, misalnya rumus rata-rata, standar deviasi, model regresi sederhana, dan sebagainya.
2.      Statistika Terapan (Aplikasi)
Dalam mempelajari statistika terapan tidak diperlukan kemampuan matematika yang kuat dan mendalam. Sebab, bahasan yang terkandung dalam statistika terapan hanya mempelajari teknik penggunaannya saja. Dengan demikian statistika terapan digunakan diberbagai bidang ilmu penegetahuan dan kehidupan.  Misalnya dibidang ilmu alam : fisika statistik, teknik statistik/stokastik, dll. Dibidang ilmu sosial misalnya:  pertanian, ekonomi, sosiologi, psikologi, pendidikan, manajemen, linguistik, kesehatan masyarakat, dll.

Berdasarkan tujuan pengolahan data statistika terapan dibagi atas :
a.       Statistika Deskriptif, merupakan statistika yang membahas cara pengumpulan data dan penyajian data yang tujuannya memberikan informasi berguna. Statistika deskriptif tidak membahas mengenai penarikan kesimpulan. Apabila data yang dianalisis merupakan sampel atau sebagian dari suatu populasi maka statistika deskriptif akan menghasilkan ukuran-ukuran sampel (statistik). Sebaliknya apabila data yang dianalisis merupakan populasi maka statistika deskriptif akan menghasilkan ukuran-ukuran populasi (parameter). Mengapa demikian? ? ?
Contoh :
v  Pada sebuah SMP ada 30 guru yang mengajar. Dari 30 guru tersebut ada 10 orang yang berjenis kelamin laki-laki dan 20 orang berjenis kelamin perempuan serta ada 5 orang guru yang perlu melanjutkan pendidikan strata 1.
v  Seluruh siswa SMP sebanyak 250 siswa. Jumlah siswa kelas 1 adalah 20%, siswa kelas 2 adalah 15%, siswa kelas 3 adalah 10%, siswa kelas 4 adalah 15%, siswa kelas 5 sebanyak 20% dan siswa kelas 6 sebanyak 20%.
Berdasarkan 2 contoh di atas tersebut, maka ruang lingkup yang dibahas oleh statistika deskriptif adalah : Distribusi frekuensi, tabel dan grafik, ukuran pusat, ukuran letak, ukuran simpangan dan korelasi sederhana.
v  Statistika Inferensial, yaitu statistika yang membahas tentang cara melakuakan analisis data, menaksir, meramalkan, dan menarik kesimpulan terhadap data, fenomena, persoalan yang lebih luas (populasi) berdasarkan sebagaian data (sampel) yang diambil secara acak (random) dari populasi. Ada 3 kegiatan pada statistika inferensial :
1.      Pengujian hipotesis
2.      Estimasi atau  menaksir
3.      Pengambilan keputusan.
Ruang lingkup statistika inferensial :
a.       Analisi korelasi linear sederhana dan pengujian signifikansi
b.      Pengujian rata-rata
c.       Analisis regresi linear sederhana
d.      Analisis varians
e.       Analisis kovarian
f.       Uji tanda
g.      Uji ranking
h.      Uji median
Berdasarkan ukuran atau bentuk parameter statistika terapan dibagi atas  dua macam, yaitu : statistika parametrik dan statistika nonparametrik. Berikut kami jelaskan :
1.      Statistika parametrik, merupakan teknik statistika yang parameter populasinya atau asumsi distribusi populasi data berdasarkan pada model distribusi normal dan memiliki variansi yang homogen.
2.      Statistika nonparametrik, yaitu teknik statistika yang parameter populasinya atau asumsi distribusi populasi data tidak mengikuti model distribusi tertentu atau bebas distribusi tertentu dan variansi tidak harus homogen. Oleh karena itu, statistika nonparametrik dikenal juga dengan statistika yang bebas distribusi.
Berdasarkan variabel terikat yang dianalisis, maka statistika dibagi atas: statistika univariat, statistika bivariat dan statistika multivariat. Berikut ini penjelasannya :
a.       Statistika univariat, yaitu teknik statistika yang dalam analisisnya hanya melibatkan satu variabel terikat terlepas dari berapa pun banyak variabel bebasnya. Misalnya : penelitian tentang hubungan motivasi belajar dengan prestasi belajar matematika di SD Suka Maju.
b.      Statistika multivariat, yaitu teknik statistika yang dalam analisis paling sedikit menggunakan dua variabel terikat sekaligus. Misalnya : perbandingan metode demonstrasi dengan metode tanya jawab ditinjau dari waktu belajar pagi dan sore pada mata pelajaran sains topik bahasan gaya gesekan.


























2 komentar: